-->

Notification

×

Iklan dibawah menu

Iklan mobile

Tag Terpopuler

Tragedi di Sungai Wampu: Dua Karyawan Hanyut Saat Bekerja

Jumat, 24 Januari 2025 | 10:32:00 PM WIB Last Updated 2025-01-24T15:32:32Z


Langkat
– Dua warga Dusun Empus, Desa Empus, Kecamatan Bahorok, Kabupaten Langkat, Hermansyah (43) dan Muhammad Ikhsan, yang bekerja sebagai karyawan Galian C PT SRA, dilaporkan hanyut dan tenggelam di aliran deras Sungai Wampu, Jumat (24/1/2025) sekitar pukul 15.00 WIB.

Insiden bermula saat keduanya berusaha mengantarkan selang alat berat ekskavator yang rusak ke seberang sungai. Meski telah diperingatkan oleh rekan kerja untuk menunggu bantuan alat berat, mereka tetap memutuskan menyeberangi sungai. Namun, upaya itu berujung malapetaka ketika arus deras Sungai Wampu menyeret mereka hingga tenggelam sebelum sempat mencapai tepian.

Kapolsek Bahorok, AKP Doni Gunawan, mengonfirmasi peristiwa tersebut. "Kami telah mengerahkan masyarakat sekitar untuk melakukan pencarian menggunakan alat sederhana seperti ban. Kami juga meminta bantuan warga di sepanjang aliran Sungai Wampu hingga Desa Tanjung Lenggang untuk turut membantu," ujarnya pada Jumat malam.

Sebagai langkah tambahan, pihak kepolisian berkoordinasi dengan PLTA PT Tong Langkat Energi untuk menutup pintu air agar debit sungai berkurang, sehingga mempermudah pencarian korban.

Sementara itu, Kepala BPBD Langkat, Ansyari, mengungkapkan bahwa pihaknya telah menjalin koordinasi dengan Kantor SAR Medan untuk mempercepat proses penyelamatan. "Kami sedang menuju lokasi kejadian dan terus bekerja sama dengan tim SAR," ujarnya.

Hingga pukul 21.00 WIB di hari yang sama, kedua korban belum ditemukan. Arus sungai yang deras akibat musim hujan menjadi hambatan utama dalam upaya pencarian.

Peristiwa ini menambah deretan insiden tragis di Sungai Wampu, yang kerap menelan korban karena arusnya yang kuat. Pihak berwenang mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan saat beraktivitas di sekitar aliran sungai, terutama saat debit air meningkat. (Red)